TANJUNGPINANG (HAKA) – Hujan yang mengguyur Tanjungpinang Kamis malam (17/01/2019), mengakibatkan banjir di beberapa wilayah Tanjungpinang. Wilayah tersebut di antaranya Jalan Gatot Subroto Km 5 Bawah, Jalan Raya Dompak arah Kecamatan Bukit Bestari dan daerah Teluk Keriting.
Teluk Keriting sendiri menjadi wilayah terparah akibat banjir ini. Banjir akibat genangan air hujan, merendam beberapa rumah warga setinggi lutut orang dewasa. Dari data posko Tagana, total sekitar 1.402 jiwa atau 600 kepala keluarga (kk) di 6 Rukun Warga (RW) terkena musibah akibat bencana ini.
“Besok pagi harus lengkap makanannya untuk sarapan, buat nasi goreng ya,” kata Gubernur Kepri Nurdin Basirun yang meninjau lokasi Dapur Umum Dinas Sosial, Jumat (18/01/2019) malam.
Nurdin meninjau lokasi banjir dan dapur umum didampingi Asisten II Syamsul Bahrum. Sambil berbincang-bincang dengan Tim Tagana, Nurdin juga menyerahkan bantuan uang tunai Rp 5 juta.
“Ini untuk membantu menyiapkan makanan dan kebutuhan lainnya ya,” katanya.
Usai meninjau persiapan dapur umum, Nurdin segera beranjak menghadiri pelantikan Majelis Adat Budaya Indonesia Provinsi Kepri di Gedung Daerah.
“Jangan lupa ya persiapan untuk warga besok (sarapan),” pesan Nurdin.
Terpisah Kadissos Kepri Doli Boniara menyampaikan, Dinsos Kepri langsung menurunkan Tim Tagana untuk membantu warga korban banjir.
“Tadi pagi kami langsung berkoordinasi dengan Dinsos Kota, dan langsung menyiapkan dapur umum, membantu warga juga yang rumahnya terendam air. Insya Allah berkat ketangkasan teman-teman Tagana, bisa membantu warga,” ujarnya
Lebih jauh Doli menjelaskan, Tim Tagana akan terus diperbantukan hingga kondisi pulih dan warga dapat beraktifitas seperti biasa, “Malam ini Kita sudah siapkan konsumsi untuk warga,” pungkasnya. (arp)
