TANJUNGPINANG (HAKA) – Wakil Wali Kota Tanjungpinang H Syahrul, mengatakan setelah rakor Kementerian Perhubungan dan Pariwisata di Jakarta, Dinas Pariwisata Tanjungpinang akan membentuk sebuah tim yang minimal terdiri dari empat dinas. Kemudian melakukan pertemuan dengan para pelaku bisnis pariwisata di Kota Tanjungpinang. Untuk meningkatkan sinergitas lintas sektoral bersama daerah lain se-Kepri.
Hal ini disampaikan Syahrul, usai menghadiri rakor Kementerian Perhubungan dan Pariwisata di Jakarta, Selasa (20/2/2017). Rakor yang dihadiri Syahrul, terkait dengan target kunjungan 15 juta wisatawan mancanegara ke Indonesia 2017.
Rakor dilaksanakan Kementerian Pariwisata bersinergi dengan Kementerian Perhubungan. Sinergi itu diwujudkan dengan Rakor lintas sektor terkait program “Transport-Toursim Stimulus Package” peningkatan aksesibilitas udara oleh Kementerian Pariwisata RI.
Rakor dihadiri Menpar Arif Yahya, Menhub Budi Karya Sumadi, kepala daerah provinsi, kabupaten/kota serta jajaran dari kedua kementerian tersebut. Wakil Wali Kota Tanjungpinang H Syahrul.
Menhub Budi Karya Sumadi, mengatakan akan membuka daerah-daerah yang bakal menjadi destinasi wisata unggulan baru, selain Bali, Jakarta, Medan dan Kepulauan Riau. Daerah-daerah yang menjadi stressing tersebut antara lain Toba, Yogyakarta dan Lombok.
Menhub menambahkan bahwa pengembangan kepariwisataan harus berjalan lurus dengan pengembangan akses udara, yakni pembukaan bandara untuk mendukung pariwisata. Karenanya, Menhub sangat mengapresiasi Pemda yang dalam membangun bandara.
“Saya minta Pemda bersama seluruh stakeholder terkait untuk berkomunikasi dengan baik agar dapat memberikan level of service yang baik,” jelasnya. (red/humas pemko)
