LINGGA (HAKA) – Tiga orang mahasiswa semester VI jurusan Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan Polbangtan Malang asal Kabupaten Lingga melakukan magang di Desa Sungai Besar, Lingga Utara.
Ketiganya adalah Andrean Zeka, Zikrullah dan Yunitha Ahda Lestari. Mereka didampingi Raihan Primady Pawennari, seorang mahasiswa senior dari Polbangtan Malang, yang juga sedang melakukan penelitian di Desa Sungai Besar.
“Kebetulan, saya juga sedang melakukan penelitian di Sungai Besar. Jadi, kami ikut mendampingi adik-adik yang magang ini, untuk lebih mengenal tentang pertanian, khususnya budidaya padi,” kata Raihan kepada wartawan, Kamis (8/4/2021).
Menurut dia, kegiatan magang itu, merupakan bagian dari upaya memperdalam ilmu tentang pemupukan, pengendalian organisme pengganggu tanaman dan budidaya tanaman padi.
“Kalau saya sedang penelitian dan uji coba pemanfaatan sistem penyiraman springkel dengan teknologi robotik pada budidaya tanaman sayur pakcoy,” ungkapnya.
Sistem penyiraman springkel dengan teknologi robotik itu, merupakan teknologi baru di dunia pertanian, khususnya di Provinsi Kepulauan Riau.
“Penyiraman dengan teknologi robotik ini, merupkan suatu gebrakan inovasi terbaru di Polbangtan Malang. Sistem robotiknya harus terhubung ke internet,” jelasnya.
Putra peraih Anugerah Pahlawan Inovasi Teknologi tahun 2015, Ady Indra Pawennari ini, menambahkan, uji coba prototype penyiraman dengan teknologi robotik sudah berhasil dilakukannya di Malang.
“Cuma, untuk di Sungai Besar ini, kendalanya susah sinyal internet pak,” bebernya.
Berdasarkan izin pelaksanaan magang yang ditandatangani oleh Plt. Wakil Direktur I Bidang Akademik dan Kerjasama, Dr. Abdul Farid, mahasiswa Polbangtan Malang, asal Lingga angkatan 2018 itu, diizinkan magang mulai 29 Maret hingga 11 Juni 2021. (red)
