TANJUNGPINANG (HAKA) – Harga tiket pesawat yang mahal, serta harga beras yang terus melambung naik sepanjang Oktober 2023, membuat Provinsi Kepri mengalami inflasi sebesar 2,46 persen.
Berdasarkan, data yang dilansir dari Berita Resmi Statistik (BRS) rilis Badan Pusat Statistik (BPS) Kepri, pada Jumat (3/10/2023), sepanjang Oktober 2023 tingkat inflasi Provinsi Kepri secara month to month (mtm) Oktober 2023 sebesar 0,33 persen.
Inflasi itu terjadi karena kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dua kota di Kepri, yakni Tanjungpinang dan Batam, dari 114,66 pada September 2023, menjadi 115,04 pada Oktober 2023.
Sedangkan secara year on year (yoy) pada Oktober 2023 Provinsi Kepri mengalami inflasi sebesar 2,46 persen dengan IHK sebesar 115,04. Inflasi itu terjadi karena kenaikan IHK dari 112,28 pada Oktober 2022 menjadi 115,04
pada Oktober 2023.
Lebih lanjut BPS Kepri menjelaskan, komoditas yang mempunyai andil inflasi di Provinsi Kepri yakni di Kota Batam dan Kota Tanjungpinang pada Oktober 2023, meliputi, angkutan udara, beras, cabai rawit, bawang, kopi hingga sawi hijau.(kar)
Berikut 10 Komoditas yang Mempunyai Andil Inflasi di Provinsi Kepri (Tanjungpinang-Batam) pada Oktober 2023 :
1. Sawi hijau : 24,2 persen
2. Cabai rawit : 8,18 persen
3. Angkutan Udara : 7,96 persen
4. Kopi bubuk : 3,50 persen
5. Beras : 2,95 persen
6. Cabai merah : 2,39 persen
7. Daging ayam ras : 1,59 persen
8. Emas perhiasan : 1,20 persen
9. Rokok Putih : 1,41 persen
10. Bensin : 0,79 persen
#sumber : BPS Provinsi Kepri