TANJUNGPINANG (HAKA) – Dalam waktu dekat, target 95 persen Universal Health Coverage (UHC), yang merupakan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), akan dicapai oleh Pemko Tanjungpinang.
“Untuk mencapai UHC, 95 persen warga harus mempunyai jaminan kesehatan (BPJS). Nah kita sekarang tinggal sedikit lagi,” kata Kepala Bidang Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan Dinkes Kota Tanjungpinang, Siswati kepada hariankepri.com, beberapa waktu lalu.
Ia merincikan, Pemko Tanjungpinang sendiri tinggal mencari 57 jiwa atau masyarakat lagi, untuk didaftarkan sebagai peserta BPJS Kesehatan.
“Penduduk Tanjungpinang sebanyak 231.553 jiwa, target UHC harus 95 persen dari jumlah total warga,” sebutnya.
Oleh karena itu, ia menganjurkan bagi masyarakat terutama yang tidak mampu, dan belum memiliki jaminan kesehatan (BPJS), bisa mengurus melalui kelurahan, dinas sosial hingga ke dinas kesehatan.
“Untuk yang tidak mampu bisa kita bantu dibiayai dengan BPJS PBI APBD, dengan memenuhi persyaratan keluarga tidak mampu,” ucapnya.
Siswati menjelaskan, keuntungan Tanjungpinang bisa mencapai UHC, adalah, masyarakat yang mendaftar sebagai peserta BPJS, sudah bisa langsung digunakan.
“Jadi kepesertaan langsung aktif setelah didaftarkan, tidak menunggu 14 hari lagi. Kalau sekarang masyarakat sakit masih harus menunggu 14 hari baru dapat digunakan,” tukasnya.(zul)