Site icon Harian Kepri

Tingkatkan Daya Tarik, Gubernur Ansar akan Revitalisasi Taman Kota Kijang

Gubernur Kepri, Ansar Ahmad didampingi Ketua TP PKK Provinsi Kepri, Dewi Kumalasari Ansar saat memantau Taman Kota Kijang, Kabupaten Bintan-f/zulfikar-hariankepri.com

BINTAN (HAKA) – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menyatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri akan merevitalisasi Taman Kota Kijang, Kabupaten Bintan.

Orang nomor satu di Provinsi Kepri itu menyebut, revitalisasi taman itu akan dilakukan secara menyeluruh. Seperti pengecatan, penambahan fasilitas umum seperti tempat duduk dan toilet, serta instalasi lampu penerangan.

“Ini tujuannya untuk menciptakan suasana yang ramah keluarga, terutama di malam hari,” katanya, kepada hariankepri.com, Senin (15/4/2024) lalu.

Selain penataan Taman Kota Kijang, lanjutnya, Pemprov Kepri juga akan merevitalisasi Mini Zoo Kijang. Revitalisasi yang akan dilakukan di mini zoo tersebut yakni dengan melakukan pagar di area taman.

Menurutnya, pagar tersebut bertujuan untuk memberikan kebebasan bagi rusa-rusa yang kini berada di Mini Zoo Kijang, serta melindungi anak-anak dari risiko ke jalan umum.

Mini Zoo di Kijang, saat ini menjadi salah satu lokasi wisata keluarga-f/masrun-hariankepri.com

“Konsep terbuka ini diharapkan dapat meningkatkan daya tarik taman kota dan memberikan kesan yang lebih luas bagi pengunjung,” paparnya.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Provinsi Kepri, Said Nursyahdu, menambahkan, pekerjaan revitalisasi Taman Kota dan Mini Zoo Kijang sudah akan dilakukan pada tahun anggaran 2025 mendatang.

“Pekerjaannya kita lakukan di tahun 2025 tapi proses desainnya akan segera dimulai,” jelasnya.

Said juga menyampaikan, dalam desainnya nanti, DPKD akan berupaya maksimal agar revitalisasi itu akan meningkatkan kenyamanan pengunjung. Yakni melalui peningkatan fasilitas seperti tempat duduk dan toilet umum.

“Dalam pengerjaannya nanti juga akan kita tambahkan dengan pencahayaan yang memadai. Ini tentunya untuk menambah daya tarik bagi pengunjung dari berbagai kalangan,” tuturnya.(kar)

Exit mobile version