TANJUNGPINANG (HAKA) – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Thabib menerima pasien terduga virus corona, Selasa (3/3/2020).
Pasien yang masuk ke RSUD sekitar pukul 14.00 WIB ini, terpantau langsung dibawa ke ruang isolasi, oleh petugas berbaju lengkap untuk penanganan virus.
Hal ini pun dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Pemprov Kepri, Tjetjep Yudiana.
“Benar, ada satu orang,” katanya saat dihubungi.
Ia memaparkan, pada Senin (2/3/2020) warga itu memeriksakan dirinya ke RSU Kota Tanjungpinang, dari hasil pemeriksaan dokter, yang bersangkutan mengalami gejala sesak nafas.
“Setelah ditelusuri ternyata pasien itu pada 24 Februari, habis berkunjung ke salah satu rumah sakit di Singapura untuk berobat. Merujuk dari kondisi itu maka yang bersangkutan dirujuk ke RSUP tadi siang,” jelasnya.
Sejauh ini lanjutnya, warga tersebut tengah berada di ruang isolasi RSUP Ahmad Thabib untuk investigasi lebih lanjut.
“Sampai saat ini masih kita investigasi, masih perlu pendalaman selama 14 hari, terhitung sejak yang bersangkutan pulang dari Singapura,” tuturnya.
Senada dengan Tjetjep, Kasubbag Humas dan Pemasaran RSUD, Santi juga membenarkannya. Ia pun tidak bisa menjelaskan lebih detail tentang pasien tersebut.
“Iya memang ada yang terduga, dan sedang ditangani,” ucapnya.
Untuk secara medis, Santi belum bisa menerangkan lebih lanjut, karena masih dalam penanganan di ruang isolasi RSUD.
“Untuk keterangan lebih lengkap, silahkan besok ke rumah sakit akan kami jelaskan,” ujarnya.
Sepanjang pantauan hariankepri.com di RSUP Ahmad Thabib, suasana di rumah sakit itu tampak normal. Tidak ada tanda-tanda kepanikan baik pengunjung maupun petugas rumah sakit pasca warga yang terduga suspect corona itu dilarikan ke RSUP Ahmad Thabib.(fik/kar)