BINTAN (HAKA) – Pemkab Bintan telah membentuk Relawan Pemadam Kebakaran (Redkar) tingkat Kecamatan Toapaya. Hal itu dikatakan oleh Sekdakab Bintan, Ronny Kartika kepada wartawan, kemarin.
Ronny menyebut, pembentukan relawan itu, untuk melakukan mitigasi kebakaran di wilayah Kecamatan Toapaya. “Ini sebagai upaya pencegahan serta edukasi ke warga terhadap bencana kebakaran,” ucapnya.
Selain itu, sambung Ronny, redkar itu juga melakukan pemetaan untuk memberikan jaminan serta memproteksi keamanan, kesehatan dan keselamatan masyarakat tentang penanggulangan resiko kebakaran.
“Kita harapkan redkar mampu meningkatkan peran aktif warga dan penanggulan bencana kebakaran,” harapnya.
Ronny menambahkan, BPBD Bintan maupun pihak Basarnas akan memberikan pelatihan serta bimbingan untuk meningkatakan pengetahuan redkar Toapaya.
“Sehingga, mereka akan mengetahui potensi timbulnya bencana kebakaran baik secara alamiah maupun dari ulah manusia,” terangnya.
Ronny menyebutkan, data BPBD Bintan tentang kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Kecamatan Toapaya mulai dari Januari 2024 hingga April 2024 sebanyak 18 kejadian.
“Jadi redkar juga menjadi agen bagi pemerintah tentang pencegahan kebakaran,” tutupnya. (rul)
