TANJUNGPINANG (HAKA) – Setiap 17 Maret, diperingati sebagai Hari Pekerja Sosial se-Dunia (World Social Work Day). Pada tahun 2020, peringatan ini mengangkat tema, Mempromosikan Pentingnya Hubungan Antarsesama Manusia.
Ketua DPD Ikatan Pekerja Sosial Profesional Indonesia (IPSPI) Provinsi Kepri, Endang Suhara berharap, dengan peringatan ini, seluruh pekerja sosial lebih meningkatkan lagi kompetensi baik itu pengetahuan maupun keahlian.
“Serta selalu memegang kode etik pekerja sosial dalam memberikan pelayanan profesionalnya,” ujarnya
Endang menerangkan, saat ini IPSI Kepri fokus kepada bagaimana meningkatkan kompetensi pekerja sosial, melalui sertifikasi, yang sesuai UU nomor 14 tahun 2019 tentang pekerja sosial.
“Karena, dari 630 pekerja sosial yang tercatat, baru 224 orang yang telah bersertifikat pekerja sosial,” sebutnya.
Kemudian, untuk layanan dasar melalui Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) dari 55 LKS atau panti yang terdata, baru 24 LKS yang telah memiliki akreditasi.
Endang menambahkan, IPSPI Kepri memutuskan kegiatan peringatan hari pekerja sosial se-dunia yang menghadirkan banyak orang, untuk sementara ditunda, dikarenakan saat ini sedang waspada corona (covid-19).
“Sebagaimana imbauan dari pemerintah terkait covid-19, kami pun menunda kegiatan pengumpulan massa, agar terhindar dari bahaya covid-19,” tegasnya.
Meski demikian, Endang menegaskan hal tersebut tidak mengurangi semangat IPSPI Kepri untuk terus meningkatkan pelayanan sosial para pekerja sosial kepada masyarakat.
“Selamat hari pekerja sosial se-dunia tahun 2020,” pungkasnya. (arp)