TANJUNGPINANG (HAKA) – Kepala Dinas Sosial (Kadisos) Provinsi Kepri, Eko Sumbaryadi menyampaikan, Dinsos Kepri, melakukan sejumlah program dalam upaya penanganan bencana longsor di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna.
Salah satunya adalah, penggalangan dana yang ditujukan untuk membantu korban bencana longsor di Kecamatan Serasan. Eko mengatakan, penggalangan dana tersebut dilakukan oleh pihaknya bersama BPBD Provinsi Kepri.
“Kegiatan ini dikoordinir oleh Asisten II dengan sasaran para pegawai Pemprov Kepri, tenaga kependidikan, pelaku perbankan, pelaku UKM, pekerja perusahaan, dan juga para pengusaha,” katanya, kepada hariankepri.com, Rabu (6/4/2023).
Dari hasil penggalangan dana tersebut, ujarnya, berhasil terkumpul dana bantuan sebesar Rp 525 juta. Seluruh dana tersebut, diperuntukkan bagi korban bencana longsor di Kecamatan Serasan.
“Sekarang dana tersebut sudah diserahkan oleh Pak Gubernur kepada Pemerintah Kabupaten Natuna,” jelasnya.
Program lain yang dilakukan pihaknya dalam penanganan bencana longsor di Kecamatan Serasan, yakni, pendampingan psikologis yang melibatkan Taruna Siaga Bencana (Tagana).
Melalui program ini, sambung Eko, diharapkan, bisa memulihkan trauma warga setelah mengalami musibah tanah longsor.
“Selama dua pekan Tim Tagana yang dikoordinir oleh Kemensos memberikan pendampingan psikologis dalam bentuk trauma hiling kepada warga yang terdampak longsor di Serasan,” pungkasnya.
Sebelumnya, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad didampingi Ketua TP PKK Provinsi Kepri, Dewi Kumalasari menyerahkan, bantuan sebesar Rp 525 juta kepada Bupati Natuna, Wan Siswandi pada, Rabu (5/4/2023) di Gedung Sri Srindit, Ranai, Kabupaten Natuna.
Ansar mengatakan, bantuan itu diperuntukkan bagi korban musibah bencana longsor di Kecamatan Serasan
“Mudah-mudahan bantuan ini dapat membantu beban korban terdampak tanah longsor jelang Hari Raya Idul Fitri,” katanya.(kar)