Site icon Harian Kepri

Untuk Pembenahan, Ansar Evaluasi Kinerja 28 Orang Pejabat Eselon II Pemprov Kepri

Pejabat eselon II Pemprov Kepri saat menjalani penilaian potensi dan kompetensi manajerial dan sosiokultural JPT Pratama, di Aula Wan Seri Beni, Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang, Selasa (2/11/2021)-f/zulfikar-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad terus melakukan pembenahan birokrasi, di lingkup Pemerintah Provinsi Kepri. Setelah sebelumnya, orang nomor satu di Provinsi Kepri itu merotasi 306 pejabat eselon III dan IV.

Kali ini giliran 28 Pejabat Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama, atau pejabat eselon II di lingkungan Pemprov Kepri, yang menjalani penilaian potensi dan kompetensi, selama dua hari.

Penilaian manajerial dan sosio kultural ini digelar mulai Selasa 2 November 2021 sampai Rabu 3 November 2021 di Aula Wan Seri Beni, Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang.

Ketua Tim Asesor Provinsi Riau Donny Yusrizon mengatakan, penilaian ini merupakan pelaksanaan evaluasi kinerja yang akan dilakukan kepada JPT Pratama sesuai dengan Permenpan 38 tahun 2019.

“Ada beberapa item penilaian dalam kegiatan ini, terdiri dari 8 item manajerial, 1 sosio kultural,” katanya.

Tujuan dari penilaian ini lanjutnya, untuk menggali, memotret gambaran potensi para pejabat tinggi pratama di lingkungan Pemprov Kepri.

“Kita sama-sama berharap melalui penilaian ini dapat menghasilkan pejabat yang berkompeten,” tuturnya.

Sementara itu Asisten III Setdaprov Kepri, M Hasbi yang mewakili Pj Sekdaprov Kepri Lamidi menyampaikan, sesuai dengan aturan, kinerja JPT Pratama harus dilakukan evaluasi terus menerus.

“Sehingga betul-betul kualifikasinya itu dibutuhkan, dan menempatkan orang di tempat yang sesuai,” tuturnya.

Adapun, manfaat dari penilaian ini lanjutnya, untuk menghasilkan calon pejabat eselon II yang sesuai dengan kebutuhkan.

“Sehingga kinerja menjadi lebih baik dan melalui penilaian ini kita berharap pengelolaan SDM di Kepri akan semakin lebih baik,” tuturnya.

Sepanjang pantauan, kegiatan penilaian potensi dan kompetensi manajerial dan sosio kultural JPT Pratama itu berlangsung tertutup.

Sejumlah asisten dan kepala dinas di lingkungan Pemprov Kepri yang terpantau menjadi peserta dalam kegiatan penilaian tersebut, yakni Kepala Bappeda, Andri Rizal, Kadis DKP Provinsi Kepri, TS Arif Fadillah, Kadis PUPRP Abu Bakar.

Kemudian, Kadis Sosial Doli Boniara, Kadis Perkim Mahyudin, Kadisperindag Burhanuddin, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Herry Andrianto, Kepala BP2RD Renni Yusneli.

Selanjutnya, Karo Hukum Heri Moekhrizal, Karo Kesra Aiyub, Inspektur Daerah Irmandes, Kadiskominfo Zulhendri, Kadiskes M Bisri, Kepala BKPSDM Firdaus, Kadisbud Yerri Suparna, Asisten III Hasbi, dan Staf Ahli Mahadi Rahman.

Sebelumnya, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menyatakan, dalam waktu dekat ia akan melakukan evaluasi bagi pejabat eselon II di lingkungan Pemprov Kepri.

“Karena kita ingin memastikan kepala-kepala OPD nanti itu orang yang punya kinerja baik dan mau bekerja keras,” katanya di Kantor Gubernur Kepri, Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang, Jumat (8/10/2021) lalu.(kar)

Exit mobile version