TANJUNGPINANG (HAKA) – Pemko Tanjungpinang, akan membuka lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) lebih awal daripada seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Kepala BKPSDM Kota Tanjungpinang, Achmad Nur Fatah menyampaikan, Pemko sudah menerima persetujuan prinsip dari Menpan-RB sebanyak 582 formasi. Dari 582 formasi yang disetujui itu, terdiri dari 567 formasi PPPK, dan 15 formasi untuk CPNS.
“Namun proses penerimaan, terlebih dahulu akan dilaksanakan untuk 15 formasi CPNS,” katanya kepada hariankepri.com, kemarin.
Menurutnya, kuota formasi CPNS yang sudah bisa dipastikan itu terdiri dari formasi dokter umum penempatannya di puskemas, dan dokter spesialis untuk di rumah sakit.
Pemko Tanjungpinang sendiri, kata Fatah, sudah mengajukan titik lokasi seleksi CPNS, yakni di ruang Computer Assisted Test (CAT) BKPSDM Kota Tanjungpinang, Senggarang.
“Namun kepastian lokasi tergantung dari hasil validasi tim BKN untuk memutuskan dengan mempertimbangkan kondisi dan jumlah pelamar nantinya,” terangnya.
Di samping itu, sambung dia, Badan Kepegawaian Negara (BKN) juga menyediakan beberapa titik lokasi tes lainnya sebagai alternatif, yakni salah satunya di Batam.
Meski demikian, Fatah belum bisa merincikan kapan jadwal pelaksanaan seleksi CPNS tersebut akan dilakukan, karena masih menunggu jadwal pelaksanaan dari panitia seleksi nasional (panselnas).
“Kemungkinan September 2024 baru dilakukan pengumuman pendaftaran,” ucapnya.
Kepada calon pelamar CPNS, Fatah juga berpesan agar mempersiapkan diri. Baik secara administrasi maupun kompetensi, serta benar-benar mencermati kualifikasi pendidikan serta persyaratan yang akan ditentukan oleh panselnas nantinya.
Lebih lanjut ia menambahkan, untuk seleksi formasi PPPK, masih menunggu penetapan dari Menpan-RB. Yang jelas pada tahun 2024 ini diprioritaskan formasi teknis mulai dari lulusan SD, SMP, SMA dan S1 yang berasal dari tenaga honorer Kota Tanjungpinang.
“Kita nanti juga membuka formasi guru serta tenaga kesehatan PPPK,” tukasnya.(zul)