Site icon Harian Kepri

Usul Ansar Permudah Investasi Disetujui Presiden, Kepri Jadi Pilot Project Multiple Entry Visa

Gubernur Kepri, Ansar Ahmad-f/istimewa-diskominfo-kepri

TANJUNGPINANG (HAKA) – Usulan Gubernur Kepri Ansar Ahmad, untuk percepatan investasi melalui kemudahan keimigrasian kembali disetujui pusat.

Setelah sebelumnya Gubernur Ansar bertemu dengan Menkum dan HAM Yasonna Laoly di Jakarta. Dalam pertemuan tersebut, Ansar meminta perluasan Visa on Arrival (VoA) menjadi 43 negara.

Namun tidak hanya perluasan VoA, Kemenkum dan HAM melalui Direktorat Jenderal Imigrasi, berencana melakukan uji coba pembukaan kembali Visa Kunjungan Beberapa kali Perjalanan (VKBP) atau Multiple Entry Visa di Kepri, pada Senin (28/11/2022).

“Ini merupakan bukti nyata kemudahan yang diberikan pemerintah melalui keimigrasian untuk para pelaku bisnis dengan mobilitas tinggi,” ujar Ansar usai menerima kabar rencana pembukaan VKBP dari Plt. Dirjen Imigrasi Widodo Ekatjahjana di Batam,  Minggu (27/11/2022).

Ansar meyakini, ini akan memberi dampak signifikan terhadap pemulihan ekonomi Indonesia pascapandemi covid-19 selama 2 tahun terakhir ini.

VKBP akan diuji coba dibuka kembali sebagai bentuk dukungan Pemerintah kepada para pebisnis global, calon investor luar negeri, dan pemodal besar sehingga dengan mudah keluar-masuk ke Indonesia.

Menurut Ansar, bahwa kebijakan ini dilakukan dalam rangka percepatan investasi di Indonesia, khususnya di Provinsi Kepri. Hal ini juga dilakukan, agar Kepri dapat kembali normal terkait kunjungan wisatawan seperti sedia kala.

“Kita akan tetap melakukan pengawasan dan pengendalian covid-19 di Kepri. Sampai semua benar-benar normal dan terkendali,” imbuhnya.

Pada kesempatan itu, Ansar juga menyampaikan ucapan terima kasih, khususnya kepada Presiden RI Joko Widodo, atas kebijakan pemberlakuan VKBP melalui Menteri Hukum dan HAM RI tersebut.

“Terima kasih kepada Bapak Presiden, dari kami di Kepri. Kebijakan ini sangat dinanti oleh masyarakat Kepri. Artinya, usulan kita ternyata didengar dan dikabulkan oleh pemerintah pusat,” katanya.

Selain itu, Ansar juga menyampaikan terima kasih kepada Kepala Staf Presiden Moeldoko dan Kepala BNPB RI yang beberapa waktu lalu melakukan kunjungan kerja di Kepri. Melalui keduanya, Ansar kembali mem-follow up usulan perluasan VoA di Kepri.

“Semua cara kita lakukan, dan alhamdulillah diakomodir sehingga lebih banyak lagi ke depannya negara di dunia yang akan berkunjung ke Kepri melalui kebijakan VKBP ini,” pungkasnya. (arp)

Exit mobile version