TANJUNGPINANG (HAKA) – Pendapatan padagang yang ada di Pasar Baru (PB) II Tanjungpinang menurun, setelah ambruk beberapa bulan lalu.
Kabag Perekonomian Setdako Tanjungpinang, Hermawan mengatakan, hal itu terjadi karena warga Tanjungpinang masih takut untuk berbelanja.
“Pengakuan mereka memang begitu, karena warga takut,” katanya, Selasa (29/3/2022) saat dihubungi hariankepri.com.
Oleh karena itu, kata dia, Pemko Tanjungpinang akan mengambil inisiatif untuk merelokasi pedagang pasar baru II itu ke Jalan Salam.
Namun ia belum bisa memastikan, kapan relokasi pasar baru II ini akan dilakukan. Sebab, pihaknya masih belum tuntas melakukan rapat pembahasan dan perencanaan.
“Pasar baru II ini menjadi prioritas relokasi, karena tidak jauh dari lokasi yang ambruk, lagi pula bangunannya sudah lama,” terangnya.
Sedangkan pasar baru I, lanjutnya, sekarang ini kondisi fisiknya masih relatif bagus, dan rencana revitalisasinya akan dilakukan di tahun depan.
Untuk saat ini, pihaknya bersama PT TMB sedang mendata pedagang yang ada di pasar baru II, baik pedagang sayur, daging dan lainya.
“Sehingga saat relokasi nanti tidak ada yang tertinggal,” harapnya.
Kendati demikian, ia mengharapkan kepada pedagang yang akan direlokasi ini bisa balik lagi ke pasar baru II jika sudah selesai dibangun.
“Kita harap begitu. Karena tempat relokasi itu hanya sementara,” tukasnya.(zul)