Site icon Harian Kepri

Wujudkan Aspirasi Guru, Ansar Lantik 5 Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kepri

Gubernur Ansar Ahmad saat mengambil sumpah dan melantik Kepala Cabang Disdik, Kepala Sekolah, dan Pengawas Sekolah, di Aula Wan Seri Beni, Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang, Senin (3/1/2022)-f/zulfikar-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, mengambil sumpah sekaligus melantik 142 pejabat pengawas serta kepala sekolah di lingkungan Pemprov Kepri, di Aula Wan Seri Beni, Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang, Senin (3/2/2022).

Menariknya, dalam pelantikan itu, terdapat lima jabatan pengawas, yang bertugas sebagai Kepala Cabang Dinas Pendidikan di lima kabupaten/kota, yakni di Kabupaten Karimun, Kabupaten Lingga, Kabupaten Natuna, Kabupaten Kepulauan Anambas, dan Kota Batam.

Gubernur Ansar yang ditemui usai pelantikan, menyampaikan, jabatan lima kepala cabang dinas pendidikan itu, merupakan jabatan baru di era pemerintahannya.

“Iya ini baru, fungsinya supaya nanti para guru-guru di daerah itu yang ingin mengurus kenaikan pangkat dan sebagainya tidak perlu lagi jauh-jauh ke provinsi (Kota Tanjungpinang, red),” katanya.

Orang nomor satu di Provinsi Kepri ini, menuturkan, pembentukan cabang dinas pendidikan di lima kabupaten/kota tersebut, merupakan perwujudan dari aspirasi para guru, khususnya guru di Natuna dan Anambas sewaktu ia melakukan kampanye Pilgub Kepri 2020 lalu.

“Cabang dinas ini kita bentuk, atas aspirasi para guru pada saat saya berkampanye khususnya di Natuna dan Anambas. Kan selama ini guru-guru di sana itu kalau mau mengurus apa-apa harus ke Provinsi, kasihan habis gajinya, makanya cabang dinas ini kita bentuk,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Ansar juga menegaskan, kepada seluruh kepala cabang dinas pendidikan untuk memfasilitasi dan mempermudah segala urusan kependidikan di wilayahnya.

“Janga dipersulit, dan tidak ada pungutan-pungutan dalam setiap urusan di wilayah kerjanya,” tegasnya.

Kemudian, khusus untuk para kepala sekolah yang baru dilantik, Ansar juga meminta, agar para kepala sekolah tersebut dapat menjadi manager yang baik di sekolahnya.

“Bapak ibu kepsek saya titip, karena bapak/ibu manager, saya berharap jaga kekompakan jaga kebersamaan. Jangan saling melapor ini itu, kalau ada masalah, musyawarahkan, jangan sampai sekolah tercederai,” pesannya. (kar)

Exit mobile version