
TANJUNGPINANG (HAKA) – Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah ikut bersuara, terkait Matahari Departement Store di Tanjungpinang City Center bakal berhenti beroperasi mulai 1 Mei 2025 mendatang.
Lis sangat prihatin dan menyayangkan penutupan Matahari ini. Menurutnya, Matahari Tanjungpinang dibangun pada saat dirinya menjabat Wali Kota periode pertama.
“Saat itu saya jumpa supaya mereka (Matahari Departement Store) mau berinvestasi di mal,” kata Lis kepada hariankepri.com, Senin (21/4/2025).
Lis mengaku telah memerintahkan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) berkoordinasi dengan manajemen Matahari maupun manajemen TCC. Hal itu dilakukan untuk mengetahui pasti penyebab Matahari berhenti beroperasi.
“Penyebabnya bukan tidak ada konsumen. Pasti ada pembeli. Mungkin harga sewa mahal, ini lah coba bangun komunikasi dengan pihak manajemen pengelola TCC dan Matahari,” jelasnya.
Ia menyebutkan, penutupan Matahari pasti akan berpengaruh terhadap operasional Mal TCC. “Efeknya dengan tutup Matahari, operasional TCC akan terkendala,” tuturnya.
Di samping itu kata Lis, koordinasi dilakukan untuk memastikan penutupan Matahari tidak menimbulkan masalah baru mulai dari terjadi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) hingga untuk memastikan karyawan harus mendapatkan haknya.
“TCC lahir di zaman saya. Saya yang meresmikan,, saya sangat prihatin. Paling tidak kita harus mengambil langkah-langkah konkret untuk persoalan ini,” imbuhnya. (sah)